Pj Sekda Gowa Minta Warga Kelompok Rentan Masuk Dalam DTKS

Kamis, 14 Oktober 2021 - 19:21 WIB
loading...
Pj Sekda Gowa Minta Warga Kelompok Rentan Masuk Dalam DTKS
Pj Sekda Gowa, Kamsina saat memimpin rapat Persamaan Persepsi tentang DTKS di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati Gowa, Kamis (14/10). Foto: SINDOnews/Herni Amir
A A A
GOWA - Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Gowa, Kamsina, meminta seluruh camat dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) membenahi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Persamaan Persepsi tentang DTKS di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati Gowa, Kamis (14/10).

Kamsina juga meminta agar semua warga yang masuk kelompok rentan miskin tercover dalam DTKS. Camat dan TKSK diinginkannya mengawal data tersebut agar benar-benar tepat sasaran, khususnya untuk Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Toh, camat dan TKSK merupakan perpanjangan tangan Dinas Sosial.

Baca Juga: Bantuan Pangan Non Tunai
Kamsina mengungkapkan tugas TKSK adalah selalu berkoordinasi dengan kecamatan mengenai persoalan kesejahteraan sosial. Salah satunya membicarakan terkait BPNT . Untuk itu dimintannya agar camat dan TKSK segera memasukkan data e-warung yang berjalan di desa/kelurahannya yang bekerja sama dengan program BPNT .

"Tidak ada permasalahan di lapangan, hanya saja ada beberapa data yang perlu diperbaiki dan TKSK selalu berkoordinasi dengan camatnya. Kami meminta agar segera dimasukkan ke Dinas Sosial terkait data e-warung yang berjalan di lapangan," jelasnya.

Baca Juga: Menko PMK
Baca juga:PMI Gandeng Perempuan Indonesia Maju Penuhi Kebutuhan Stok Darah

Adapun data masyarakat Gowa yang terdaftar dalam DTKS per tahun 2020 yakni pada Bantuan Sosial Tunai (BST) 16.641 orang, PKH 31.682, sedangkan BPNT 25.656 sehingga total sebesar 73.979.

"Selain TKSK ini terdapat juga pendamping PKH, penyuluh sosial, operator SIKS-NG. Jadi, jika ketiga ini bersatu maka Insya Allah tidak ada lagi masyarakat rentan yang tidak masuk dalam DTKS," sebutnya.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1820 seconds (0.1#10.140)