Pemkot Gandeng Perguruan Tinggi Canangkan Gerakan Makassar Sehat

Sabtu, 06 Juni 2020 - 16:15 WIB
loading...
Pemkot Gandeng Perguruan Tinggi Canangkan Gerakan Makassar Sehat
Pj Wali Kota Makassar Yusran Jusuf menghadiri penandatangan nota kesepahaman antara Pemkot Makassar dan perguruan tinggi soal gerakan Makassar sehat. Foto/Istimewa
A A A
MAKASSAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus berupaya menekan angka penyebaran virus corona atau covid-19. Apalagi saat ini jumlah masyarakat yang terkonfirmasi positif corona sudah mencapai seribu orang.

Pj Wali Kota Makassar, Yusran Jusuf, secara resmi mencanangkan gerakan Makassar hidup sehat dan produktif dengan interaksi terbatas dan imunitas prima berbasis kearifan lokal. Gerakan ini sebagai upaya untuk mendorong masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.

Baca Juga: Lawan Virus Corona, Pemkot Makassar Bentuk Posko Siaga

"Kalau ini kita gelorakan terus menerus dan masyarakat kita sehat maka saya yakin kita bisa kendalikan pandemi ini," beber Yusran, usai pencanangan di Posko Gugus Tugas Covid-19 Kota Makassar, Sabtu (6/6/2020).

Gerakan ini, lanjut Yusran, tidak bisa berjalan jika hanya dilakukan oleh satu instansi melainkan harus didukung oleh seluruh stakeholder seperti RT/RW, LPM, PKK, dan Posyandu di setiap kecamatan.

Tak terkecuali menggandeng perguruan tinggi untuk memberikan edukasi ke masyarakat akan pentingnya menjaga imun tubuh. Keseriusan itu ditandai dengan penandatangan kerjasama antara pemerintah kota dengan perguruan tinggi.

Baca Juga: Pemkot Makassar Bagikan Sembako ke Warga yang Terdampak Covid-19

Di antaranya yakni Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Unhas, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat UMI, Dekan Fakultas Kedokteran Unismuh, Dekan Fakultas Kedokteran UMI, Dekan Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, Rektor Mega Rezki Makassar, serta Direktur Stikes Panakkukang dan Direktur GIA Makassar.

"Kita juga dibantu oleh pakar kesehatan dari perguruan tinggi untuk memberikan edukasi secara mandiri ke masyarakat," tandasnya.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1408 seconds (0.1#10.140)