Gubernur Sulsel Sampaikan Duka Cita atas Meninggalnya Andi Muallim

MAKASSAR - Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menyampaikan ucapan duka cita mendalam atas meninggalnya salah seorang putra terbaik daerah, Andi Muallim (67). Mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulsel di era kepemimpinan Syahrul Yasin Limpo itu menghembuskan nafas terakhirnya di RS Mitra Husada, Kota Makassar, sekira pukul 19.30 WITA.

"Innalillahi wainna ilaihi raji'un. Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan , saya mengucapkan rasa turut berdukacita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya bapak H. A. Muallim SH, mantan Sekretaris Provinsi Sulsel ," tulis Gubernur Nurdin di akun Instagram maupun Twitternya, Sabtu (6/6/2020).

Orang nomor satu di Sulsel itu mendoakan almarhum Muallim mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Selain itu, Gubernur Nurdin juga berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.



"Semoga beliau husnul khatimah, mendapat tempat yang baik di sisi Allah, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," lanjut Gubernur Nurdin.

Kabar berpulangnya Andi Muallim yang merupakan Ketua Kerukunan Keluarga Masyarakat Bone (KKMB) sebelumnya disampaikan oleh Sekretaris KKMB, Andi Bakti Haruni. Bakti yang merupakan mantan Penjabat Bupati Bone sempat bercerita terkait sosok almarhum semasa hidup.

Bakti bercerita Muallim merupakan pamong senior yang cerdas dan banyak pengalaman. Selain menjabat Sekprov Sulsel semasa kepemimpinan Syahrul Yasin Limpo, Muallim pernah memegang sejumlah jabatan strategis. Di antaranya yakni Komisaris Utama Bank Sulselbar dan Penjabat Bupati Luwu Utara.

"Beliau merupakan pamong yang cerdas mengurai masalah dan mampu memberi solusi," kenang Bakti.