BINDA Sulsel Dorong Cakupan Vaksinasi di Kabupaten Pangkep

Senin, 06 Desember 2021 - 18:43 WIB
loading...
BINDA Sulsel Dorong Cakupan Vaksinasi di Kabupaten Pangkep
Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menggelar vaksinasi massal, untuk mendorong peningkatan vaksinasi di wilayah Sulsel. Foto: Istimewa
A A A
PANGKEP - Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menggelar vaksinasi massal, untuk mendorong peningkatan vaksinasi di wilayah Sulsel, khususnya di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep).

Sebelumnya BINDA Sulsel telah melaksanakan vaksinasi Massal di Pangkep pada bulan November 2021 dengan capaian sebanyak 3.501 dosis dalam 3 hari pelaksanaan. Jumlah tersebut melampaui target awal yang hanya sebanyak 2.000 dosis.



Di Kabupaten Pangkep khususnya, menurut data BINDA Sulsel, Vaksinasi pada dosis pertama, Kabupaten Pangkep mencapai pada angka 49,99 persen dan pada dosis kedua masih di angka 30,35 persen.

Dengan demikian BINDA Sulsel kembali turun untuk membantu akselerasi capaian vaksinasi Pangkep dengan target 4.000 dosis di Bulan Desember. Dengan sasaran masyarakat di 7 Kecamatan yaitu Minasatene, Pangkajene, Labakkang, Ma'rang, Segeri, Bungoro, dan Mandalle.

Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau, mengapreasiasi dan menyatakan selalu siap berkolaborasi dengan BINDA Sulsel, dalam mengakselerasi capaian vaksinasi di Pangkep.

Ia juga berterimakasih atas kepedulian dan kontribusi BINDA Sulsel untuk terus mendorong vaksinasi di wilayah Pangkep.

"Semoga dengan vaksinasi bersama dengan BINDA Sulsel di pangkep dapat mempercepat pembentukan kekebalan kelompok/herd immunity dan memutus penyebaran Covid-19. Sehingga kita bisa mengakhiri pandemi Covid-19 dan bisa kembali melaksanakan kegiatan secara normal seperti sediakala," kata dia.

Sejauh ini seluruh wilayah di Sulsel terus menggenjot untuk vaksinasi Covid-19 agar bisa mencapai 70 persen, sesuai target yang diberikan oleh pemerintah pusat .

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2054 seconds (0.1#10.140)