Empat Kecamatan di Makassar Terdampak Kebocoran Pipa PDAM di Jalan AP Pettarani

Jum'at, 10 Desember 2021 - 13:58 WIB
loading...
Empat Kecamatan di Makassar Terdampak Kebocoran Pipa PDAM di Jalan AP Pettarani
Suplai air di empat kecamatan lingkup Kota Makassar terganggu akibat perbaikan pipa bocor milik PDAM Makassar di Jalan AP Pettarani. Foto/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
MAKASSAR - Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar tengah memperbaiki pipa bocor di Jalan AP Pettarani. Akibat kebocoran ini, suplai air di empat kecamatan terganggu.

Saat ini, tim penanganan kebocoran masih berjibaku memperbaiki kebocoran pipa yang terjadi, sejak Kamis (9/12/2021). Pasalnya, pipa tersebut berada cukup dalam di bawah permukaan tanah.



Kabag Humas PDAM Makassar Anugrah Alkautzar menuturkan kebocoran ini terjadi lantaran adanya pengerjaan saluran drainase. Kemungkinan saat pengerjaan dilakukan tidak sengaja mengenai pipa milik PDAM.

“Akibat pengerjaan tersebut tentunya berdampak pada pelayanan di beberapa wilayah kelurahan seperti Kecamatan Panakkukang, Mamajang, Mariso, dan Manggala sebagian,” ujar dia, Jumat (10/12/2021).

Dari empat kecamatan tersebut, layanan yang terkena dampak di antaranya daerah Jalan Pettarani, Boulevard, Pengayoman, Hertasning, Yusuf Dg Awing, Mapala, Jalan Raya Pendidikan, Salemba, Emmy Saelan, Sukaria, Veteran, Kumala, Cendrawasih, Gagak, Mappaodang, dan Andi Tonro dsk.

“Info terkini daerah Aroepala, Abdesir, Landak, Rappocini, Pelita, Ablam, Maccini, Nuri, Tamalate, Toddopuli, Borong, dan Batua Raya juga terdampak tidak dapat air,” imbuhnya.

Dia berharap perbaikan pipa bocor ini bisa segera diselesaikan. Sehingga suplai air bisa kembali normal kepada para pelanggan. “Mudah-mudahn tidak lama dikerjakan,” sambungnya.

Kabag Distribusi Kebocoran Air (DKA) PDAM Makassar, Wahidin mengaku masih berada di lokasi untuk mengatasi kebocoran tersebut. Namun ia mengaku pihaknya sudah menemukan titik kebocorannya.



"Untuk maksimalnya tim bekerja maka akan ditutup sementara titik butterfly yang berada di pertigaan Emmy Zaelan-Alauddin sejak kemarin kemudian juga beberapa titik valve terpaksa kami tutup sementara untuk mengurangi tekanan dalam pipa yang mengalir,” bebernya.

"Kami akan memaksimalkan penanganan kebocoran ini bisa segera selesai hari ini agar pelayanan dapat normal kembali seperti biasa,” ucapnya.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1474 seconds (0.1#10.140)