PTPN XIV Kembangkan Usaha Peternakan Sapi Berkelanjutan

Jum'at, 10 Desember 2021 - 15:44 WIB
loading...
PTPN XIV Kembangkan Usaha Peternakan Sapi Berkelanjutan
Penandatanganan perjanjian kerja sama antara PTPN XIV dan PT Asiabeef Biofarm Indonesia (PT ABI) pekan lalu. Foto: Humas PTPN XIV
A A A
MAKASSAR - PT Perkebunan Nusantara XIV (PTPN XIV) bakal mengembangkan peternakan sapi berkelanjutan di Unit Usaha Kabaru PTN XIV Kabaru Nusa Tenggara Timur (NTT). Rencana tersebut diperkuat melalui penandatanganan perjanjian kerja sama antara PTPN XIV dan PT Asiabeef Biofarm Indonesia (PT ABI).

Kerja sama keduanya diteken langsung oleh Direktur PTPN XIV Suhendri dan President Director PT ABI, James Jerry Huang di Kantor Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Jakarta, Sabtu (4/12) lalu. Hadir pula menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut Bupati Sumba Timur yang diwakili Sekretaris Daerah Sumba Timur, Domu Warandoy.

Baca Juga: PTPN XIV
Direktur PTPN XIV , Suhendri mengatakan, penandatangan kerja sama usaha itu sebagai tindak lanjut Nota Kesepahaman yang telah diteken antara PTPN XIV dan PT ABI pada tanggal 14 Mei 2019. Sinergi keduanya dalam rangka pendayagunaan lahan dan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi untuk pengembangan peternakan sapi Sumba Ongole dengan sistem ranch.

"Kesepakatan bersama ditandatangani 14 Mei 2019, dan pada hari ini realisasi penandatanganan kerja sama usahanya," ujar Suhendri.

Baca Juga: PTPN XIVPTPN XIV .

Presiden Director PT ABI, James Jerry Huang mengatakan pihaknya telah memiliki pengalaman selama 25 tahun di Brazil dan telah mengelola lebih dari 15 ribu ekor sapi, serta telah melakukan penjualan sapi ke seluruh kota di Jawa Barat. Dia meyakini bahwa bisnis peternakan sapi memiliki peluang bisnis yang menjanjikan.

Baca Juga: PTPN XIV
"Sumba Timur sangat kaya akan padang sabana yang luas dan saya rasa ini sangat cocok untuk pengembangbiakan sapi yang akan dikembangkanbiakkan di lahan milik PTPN XIV yang persis berbatasan dengan lahan milik PT ABI. Kendala bahan makanan ternak yang terjadi karena curah hujan yang rendah di Kabupaten Sumba Timur diharapkan dapat diatasi dengan baik melalui kerja sama ini," papar Domu.
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3053 seconds (0.1#10.140)