6 Obat Ini Bisa Merusak Fungsi Hati, Nomor Terakhir Dianggap Menyehatkan

Jum'at, 14 Januari 2022 - 17:54 WIB
loading...
6 Obat Ini Bisa Merusak Fungsi Hati, Nomor Terakhir Dianggap Menyehatkan
Obat-obatan tertentu bila dikonsumsi berlebihan bisa merusak fungsi hati. Foto/ Dok FDA
A A A
JAKARTA - Liver alias hati adalah salah satu organ tubuh yang penting dijaga kesehatannya. Organ inilah yang bertugas menyaring semua yang Anda makan, dari makanan hingga obat-obatan. Hati membersihkan tubuh Anda dari racun, memilih nutrisi untuk disimpan, memecah lemak, dan mengatur gula darah.

Obat-obatan tertentu ternyata bisa merusak fungsi hati. Termasuk beberapa obat resep dan obat bebas yang paling umum, berpotensi merusak hati Anda dan menyebabkan penyakit, seperti hepatitis yang diinduksi obat. Seperti dikutap Healthgrades, Berikut adalah beberapa obat paling umum yang dapat membahayakan hati:

1. NSAID dan Analgesik

6 Obat Ini Bisa Merusak Fungsi Hati, Nomor Terakhir Dianggap Menyehatkan


Pereda nyeri dan penurun demam yang dijual bebas, termasuk NSAID (obat antiinflamasi nonsteroid) dan analgesik, berpotensi merusak hati. Obat ini dapat menyebabkan hepatitis toksik, yang berarti hati meradang karena zat yang Anda konsumsi.

Pereda nyeri dan penurun demam yang dapat membahayakan hati termasuk acetaminophen (Tylenol), ibuprofen (Motrin, Advil), naproxen (Aleve) dan aspirin , terutama bila diminum dengan alkohol. Batasi obat pereda nyeri yang dijual bebas dan minumlah hanya sesuai petunjuk.

Hati Anda mungkin pulih ketika Anda berhenti minum obat yang menyebabkan kerusakan, tetapi jika parah, dapat menyebabkan jaringan parut (sirosis) dan gagal hati.

2. Antibiotik

6 Obat Ini Bisa Merusak Fungsi Hati, Nomor Terakhir Dianggap Menyehatkan


Obat antibiotik juga bisa bersifat hepatotoksik bila tidak diminum dengan benar. Contoh obat antibiotik ini antara lain amoxicillin/clavulanate yang digunakan untuk infeksi bronkitis, sinus, dan tenggorokan, serta isoniazid yang digunakan untuk mengobati tuberkulosis.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1801 seconds (0.1#10.140)