PTM Penuh di Kabupaten Sinjai Ditarget Bisa Digelar Tahun Ajaran Baru

Kamis, 27 Januari 2022 - 17:52 WIB
loading...
PTM Penuh di Kabupaten Sinjai Ditarget Bisa Digelar Tahun Ajaran Baru
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sinjai Andi Jefriyanto Asapa. Foto: Sindonews/Irman Bagoseng
A A A
SINJAI - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sinjai , menargetkan sekolah bisa melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) penuh pada tahun ajaran baru.

Hal itu merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri, di mana satuan pendidikan dengan capaian vaksinasi yang telah ditentukan sudah dapat melaksanakan PTM penuh.



"Insyaallah Tahun ajaran baru ini, kami menargetkan semua sekolah naungan Disdik Sinjai melakukan PTM. Dan saat ini sudah ada beberapa Sekolah yang melakukan PTM, karena sudah memenuhi syarat SKB 4 Menteri," ujar Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sinjai Andi Jefriyanto Asapa Kamis, (27/1/22).

Dirinya berharap, semua kepala sekolah untuk senantiasa intens mengedukasi siswa serta orang tua, supaya vaksinasi anak berjalan lancar dan PTM berjalan sesuai harapan Disdik Sinjai.

"Saya sangat berharap, kepala satuan pendidikan bisa bekerja maksimal dalam melakukan edukasi gerakan vaksinasi kepada siswa maupun orang tuanya," ungkapnya.

"Jika antusias vaksinasi anak seperti kemarin (pencanangan vaksinasi di SDN 03), yang dihadiri oleh Kapolda Sulsel, saya yakin target kami akan tercapai dan kegiatan belajar mengajar akan kembali seperti sedia kala," tambahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai , dr Emy, yang dimintai tanggapannya terkait banyaknya siswa melakukan vaksinasi di kegiatan Pencanangan vaksinasi di SDN 03 Balangnipa mengaku bersyukur, pasalnya kegiatan pencanangan Vaksinasi Anak usia 6-11 tahun yang dihadiri langsung oleh Kapolda Sulsel, menyasar 970 Siswa yang tersebar di beberapa wilayah.

"Ada 970 Siswa dalam kegiatan pencanangan vaksinasi anak. Lokasinya berbeda-beda, di Kecamatan Sinjai Utara terbanyak, mencapai 600 siswa yang melakukan vaksinasi," katanya.



Dirinya mengharapkan sukarela dari para orang tua untuk melakukan vaksinasi terhadap anak-anak mereka, karena pemerintah melakukan semua ini demi melindungi masyarakatnya. "Kami tidak ada paksaan, namun kami sangat berharap kesadaran orang tua sendiri," singkatnya.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2284 seconds (0.1#10.140)