4 Pimpinan Tinggi Pratama Dilantik, 2 Diantaranya Hanya Tukar Posisi

Selasa, 16 Juni 2020 - 07:00 WIB
loading...
4 Pimpinan Tinggi Pratama Dilantik, 2 Diantaranya Hanya Tukar Posisi
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani melantik dan mengukuhkan 29 pejabat eselon II, III, dan IV lingkup Pemprov Sulsel di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, kemarin. Foto : SINDOnews/Doc
A A A
MAKASSAR - Empat pimpinan tinggi pratama atau eselon II lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel akhirnya dilantik. Dua diantara pejabat ini hanya bertukar posisi.

Mereka yang dilantik yakni Idham Kadir sebagai pejabat definitif Kepala Biro Umum Setda Sulsel dan M Jabir sebagai Sekretaris Dewan (Sekwan) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel. Baca : Pelantikan Pejabat Digelar Mendadak, Ini Penjelasan Sekda Sulsel

Sementara pejabat lainnya yang dilantik sekaligus bertkar posisi yakni Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Asri Sahrun Said dirotasi pada jabatan baru sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sulsel dan Imran Jauzi yang sebelumnya menjabat Kepala BPSDM Sulsel dilantik menjadi Kepala BKD Sulsel.

"Ini proses yang biasa saja. Pergeseran-pergeseran tidak ada yang luar biasa. Pelantikan ini untuk penyegaran birokrasi saya kira," tukas Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani saat pelantikan.

Selain keempat pejabat, Hayat juga mengukuhkan 25 pejabat eselon III, dan IV lingkup Pemprov Sulsel. "Ini adalah pergeseran, kemudian ada pengukuhan dari sekretaris dewan. Kemudian biro umum yang sempat tertunda. Jadi ada empat pimpinan tinggi pratama yang dilakukan proses pengambilan sumpah," tanbahnya.

Baca Juga : Proyek Kereta Api di Sulsel Ditarget Beroperasi Tahun Depan

Di tempat yang sama, Kepala BKD Sulsel yang baru, Imran Jauzi mengaku siap mengemban amanah yang diberikan kepadanya. Dia pun akan segera berkoordinasi dengan seluruh komponen ASN dan program prirotas pada OPD yang akan dipimpinannya.

"Besok (hari ini) baru rencana ke BKD. Yang pasti harus dikawal adalah agenda reformasi birokrasi di bidang kepegawaian seperti merit system, manajemen talenta, dan e-kinerja," pungkas Imran Jauzi.
(sri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1174 seconds (0.1#10.140)