Ratusan Perwira di Jajaran Kodam Hasanuddin Naik Pangkat, Ini Pesan Pangdam

MAKASSAR - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, secara resmi menerima laporan korps raport kenaikan pangkat Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Kodam XIV/Hasanuddin periode 1 April 2022 bertempat di Balai Pertemuan Hasanuddin (BPH) Makodam, Jalan Urip Sumoharjo, Jumat (1/04/2022).

Terdapat 111 orang Perwira, 790 orang Bintara, 199 orang Tamtama dan 22 PNS jajaran Kodam Hasanuddin mendapatkan kenaikan pangkat/golongan, satu tingkat lebih tinggi dari sebelumnya. Kenaikanjenjang kepangkatan dan karier di lingkungan TNI AD saat ini semakin kompetitif.



Pangdam mengucapkan selamat kepada Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS yang saat ini telah memperoleh penghargaan kenaikan pangkat, dengan harapan dapat menjadikan motivasi untuk semakin meningkatkan produksi kinerja di satuan.

"Anugerah kenaikan pangkat dan golongan yang diterima pada hari ini hendaknya disertai dengan kemampuan dalam menghayati tugas dan tanggung jawab yang diemban sehingga berbagai permasalahan yang akan muncul dapat dihadapi secara profesional," tuturnya.

Dirinya berharap dari pelaksanaan ini, dapat dijadikan sebagai sumber kekuatan dan motivasi untuk membulatkan tekad pengabdian dalam menyongsong tugas di masa yang akan datang.

Makna positif lainnya kata dia, adalah sebagai wujud rasa terima kasih kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dan berkah yang telah diberikan kepada semua."Khususnya dalam melanjutkan tugas dan pengabdian kepada bangsa dan negara," sambungnya.

Selain itu juga harus dapat direfleksikan melalui peningkatan kinerja yang lebih berkualitas, produktif dan berprestasi, karena semakin tinggi pangkat yang disandang seseorang, semakin berat pula beban dan tanggung jawab dipundaknya.

"Jangan hanya berbangga atas kenaikan pangkat dan golongan yang diperoleh, akan tetapi hendaknya diimbangi pula dengan progresivitas dalam hal kemampuan berpikir, bersikap dan bertindak, sehingga keberadaannya mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan satuan serta menjadi teladan bagi anggota maupun rekan lainnya dalam berbagai aspek kehidupan keprajuritan," ungkapnya.



"Hayati bahwa makna yang tersirat dari kegiatan ini, jangan hanya sebagai suatu tradisi semata, akan tetapi yang terpenting adalah bagaimana kita mensyukuri dan melihat serta menilai secara tepat apa yang harus kita kerjakan ke depan dalam melaksanakan tugas sebagai prajurit dan PNS TNI AD," tutupnya.