Desa Bonto Masunggu Bone Masuk Ajang ADWI Tahun 2022

Minggu, 10 April 2022 - 20:54 WIB
loading...
Desa Bonto Masunggu Bone Masuk Ajang ADWI Tahun 2022
Salah satu spor wisata di Desa Bonto Masunggu. Desa yang terletak di Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, masuk dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Foto: Istimewa
A A A
BONE - Desa Bonto Masunggu, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, masuk dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Kepala KPPN Watampone, Rintok Juhirman mengapresiasi sekaligus mendukung Desa Bonto Masunggu Kecamatan Tellu Limpoe Kabupaten Bone masuk salah satu desa di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.



"Dengan keikutsertaan Desa Bonto Masunggu Kecamatan Tellu Limpoe dalam ajang ADWI 2022, dapat lebih menggairahkan pariwisata di Kabupaten Bone," kata Kepala KPPN Watampone, Rintok Juhirman, Minggu (10/4/2022).

Kata dia, untuk keperluan tersebut dalam waktu dekat akan mengadakan rapat koordinasi dengan instansi dan pemerhati desa guna memberikan pendampingan. Hal tersebut penting dilakukan bersama-sama sebagai bentuk dukungan guna memajukan pariwisata berbasis alam di Kabupaten Bone.

Hal senada disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bone A Gunadil Ukra.

"Kita harus mendukung desa-desa wisata di Kabupaten Bone, desa wisata cukup banyak di Bone namun masih ada beberapa terkendala akses jalan," kata A Gunadil Ukra.

"Salah satu desa wisata yang paling indah panoramanya ini, Desa Bonto Masunggu Kecamatan Tellu Limpoe yang dikenal memiliki banyak air terjun," katanya.

Desa Bonto Masunggu terletak di Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Berbatasan langsung dengan Kabupaten Maros sebelah Timur, Kabupaten Pangkep Sebelah selatan dan Kabupaten Barru sebelah Barat dan Utara.

Dari kota Makassar, jaraknya sekitar 87,5 km melalui jalan utama Kabupaten Pangkep. Desa ini terletak di antara Gunung Bulusaraung dan Gunung Tondong, Karambu, yang sebagian lahannya dijadikan area pertanian.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6934 seconds (0.1#10.140)