Curah Hujan Tinggi di Maros Berpotensi Terjadi hingga Akhir Mei

MAROS - Curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi di Kabupaten Maros dalam beberapa hari ke depan. Kondisi ini bahkan diperkirakan akan terjadi hingga akhir Mei mendatang.

Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Maros, Rakhmat Prasetia, menjelaskan intensitas curah hujan yang terjadi saat ini diperkirakan di atas normal.



"Prakiraan curah hujan di Kabupaten Maros untuk bulan Mei ini berkisar antara kategori rendah hingga tinggi (51 mm - 400 mm) dengan sifat hujan umumnya normal hingga di atas normal," ungkap dia.

Sementara khusus untuk akhir Mei, kata dia, curah hujan yang terjadi di prediksi di atas normal. "Akhir Mei diprediksi curah hujan di atas normal. Akan lebih deras dari yang ada saat ini," katanya.

Sedangkan untuk hari ini, kata dia, hampir sebagian pesisir barat Sulsel, curah hujan di atas 100 mm per hari. Dia mengatakan kalau melihat prediksi atau potensi yang ada hampir sebagian pesisir barat Sulsel curah hujannya di atas 100 mm per hari.

Bahkan untuk wilayah Maros, curah hujan tinggi diperkirakan terjadi di Kecamatan Camba dengan curah hujan 301-400 milimeter. Maka dari itu, Rakhmat mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan terus memantau informasi BMKG setiap saat.



"Apalagi bagi masyarakat yang beraktivitas di luar rumah kita imbau agar selalu berhati-hati dan waspada. Karena curah hujan di atas normal masih akan terjadi hingga akhir Mei," pungkasnya.

Sekadar diketahui hujan yang terjadi terus menerus di Kabupaten Maros mulai terjadi dalam dua hari terakhir. Bahkan, akibat tingginya intensitas curah hujan berdampak terhadap penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin. Terdapat tiga penerbangan yang pendaratannya dialihkan ke Bandara Sepinggan Balikpapan disebabkan cuaca buruk.