Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
PT Semen Tonasa Borong 7 Penghargaan Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
loading...
PT Semen Tonasa memborong 7 penghargaan di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Grand Sayang Park Hotel, Rabu (8/6/2022). Foto/Dok PT Semen Tonasa
A
A
A
PANGKEP - PT Semen Tonasa kembali mendapat penghargaan di tahun 2022 ini. Tidak tanggung-tanggung, perusahaan semen terbesar di Indonesia Timur ini memborong 7 penghargaan di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Grand Sayang Park Hotel, Rabu (8/6/2022).
PT Semen Tonasa mendapatkan 1 penghargaan tingkat nasional yaitu penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta 6 penghargaan tingkat Provinsi yaitu penghargaan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), Kinerja K3 Terbaik, Kepatuhan K3, Pencegahan Penyakit Covid-19, Pencegahan Penyakit HIV AIDS, dan Pelayanan Kesehatan Kerja.
Direktur Utama PT Semen Tonasa, Mufti Arimurti, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti dari konsistensi perseroan dalam menerapkan K3. "Di Semen Tonasa ini, penerapan K3 merupakan hal yang mandatory, sekaligus kewajiban dan hak bagi seluruh insan perusahaan. Namun, penghargaan yang kami terima ini merupakan bukti bagaimana perusahaan senantiasa berkomitmen dalam menerapkan K3 di segala aspek," ungkap dia.
"Tak lupa, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, auditor, dan para pihak lainnya yang terlibat dalam awarding K3 ini," sambung Mufti Arimurti.
Sementara itu, GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa, Andi Muhammad Said Chalik, menambahkan bahwa penghargaan ini adalah apresiasi bagi seluruh insan perusahaan.
"Tujuh penghargaan di bidang K3 yang kita terima hari ini sejatinya adalah milik seluruh insan perusahaan Semen Tonasa. Baik manajemen, karyawan, maupun pihak ketiga dan stakeholder lainnya yang senantiasa berupaya mengingatkan dan menerapkan budaya K3 di tempat kerjanya masing-masing," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Said juga memberikan apresiasi tinggi bagi seluruh pihak yang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung budaya K3 di PT Semen Tonasa.
"Kami berpesan agar kiranya penghargaan ini dapat dijadikan motivasi untuk menerapkan K3 lebih baik lagi dilingkungannya masing-masing," pungkas dia.
PT Semen Tonasa mendapatkan 1 penghargaan tingkat nasional yaitu penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), serta 6 penghargaan tingkat Provinsi yaitu penghargaan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3), Kinerja K3 Terbaik, Kepatuhan K3, Pencegahan Penyakit Covid-19, Pencegahan Penyakit HIV AIDS, dan Pelayanan Kesehatan Kerja.
Direktur Utama PT Semen Tonasa, Mufti Arimurti, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti dari konsistensi perseroan dalam menerapkan K3. "Di Semen Tonasa ini, penerapan K3 merupakan hal yang mandatory, sekaligus kewajiban dan hak bagi seluruh insan perusahaan. Namun, penghargaan yang kami terima ini merupakan bukti bagaimana perusahaan senantiasa berkomitmen dalam menerapkan K3 di segala aspek," ungkap dia.
"Tak lupa, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, auditor, dan para pihak lainnya yang terlibat dalam awarding K3 ini," sambung Mufti Arimurti.
Sementara itu, GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa, Andi Muhammad Said Chalik, menambahkan bahwa penghargaan ini adalah apresiasi bagi seluruh insan perusahaan.
"Tujuh penghargaan di bidang K3 yang kita terima hari ini sejatinya adalah milik seluruh insan perusahaan Semen Tonasa. Baik manajemen, karyawan, maupun pihak ketiga dan stakeholder lainnya yang senantiasa berupaya mengingatkan dan menerapkan budaya K3 di tempat kerjanya masing-masing," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Said juga memberikan apresiasi tinggi bagi seluruh pihak yang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung budaya K3 di PT Semen Tonasa.
"Kami berpesan agar kiranya penghargaan ini dapat dijadikan motivasi untuk menerapkan K3 lebih baik lagi dilingkungannya masing-masing," pungkas dia.
(tri)
Explore More