Investasi Makassar Ditarget Tembus Rp8 Triliun pada 2022

Kamis, 09 Juni 2022 - 20:09 WIB
loading...
Investasi Makassar Ditarget Tembus Rp8 Triliun pada 2022
DPM-PTSP Makassar menggelar Temu Investasi dalam rangka Gerakan Akselerasi Investasi Terpadu, di Hotel Gammara, Kamis (9/6/2022). Foto/SINDOnews/Syamsi Nur Fadhila
A A A
MAKASSAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menargetkan nilai investasi tahun 2022 ini mencapai Rp8 triliun. Jumlah ini naik cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang ditarget hanya Rp5 triliun.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Makassar, Zulkifli Nanda, menuturkan pihaknya menaikkan nilai target investasi lantaran realisasi investasi pada tahun sebelumnya menunjukkan hasil yang cukup positif. Bahkan, untuk ukuran Provinsi Sulsel, Makassar berada di urutan pertama dengan nilai realisasi investasi tertinggi.



"Setiap tahunnya ada target investasi yang diberikan dari Kementerian Investasi. Tahun lalu, kami target investasi Makassar sebesar Rp5 triliun dan Alhamdulillah berhasil terealisasi Rp8 triliun," ungkap dia.

Sayangnya, capaian ini belum mampu menembus 10 besar realisasi investasi tertinggi di Indonesia. Sehingga, Zulkifli menaikkan target dengan harapan Makassar bisa diperhitungkan di skala nasional.

"Itu memang hal yang luar biasa tapi hanya ukuran Sulsel. Di Sulsel, Makassar ranking 1 untuk realisasi investasi Rp8 triliun. Tapi kalau bicara skala nasional, Makassar tidak masuk 10 besar. Insyaallah tahun ini kami target Makassar masuk dalam 10 investasi tertinggi," jelasnya.

Untuk meraih hal tersebut, lanjut Zulkifli, pihaknya kini fokus promosi melalui program Gassinta, gerakan akselerasi investasi terpadu, untuk menawarkan kepada investor terkait potensi investasi yang bisa digarap di Makassar.

Pihaknya mengumpulkan semua potensi yang ada dari semua organisasi perangkat daerah (OPD) untuk kemudian dibentuk menjadi sebuah peta investasi.

"Peta investasi inilah yang kami jadikan sebuah promosi. Promosi untuk memperlihatkan kepada semua investor, baik melalui website, video, dan buku. Sehingga ketika para pengusaha mau menanamkan modalnya di Kota Makasar, mereka sudah bisa melihat potensi-potensi yang ada," bebernya.

Dengan tingginya investasi, diyakini akan mampu menggenjot pertumbuhan ekonomi daerah. Dampaknya, pendapatan asli daerah (PAD) juga dipastikan bisa meningkat.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3728 seconds (0.1#10.140)