Lagi, Petani Binaan PT Vale Panen Raya Padi SRI Organik

Senin, 13 Juni 2022 - 13:00 WIB
loading...
Lagi, Petani Binaan PT Vale Panen Raya Padi SRI Organik
Petani binaan program PSRLB melalui metode System of Rice Intensification (SRI) Organik PT Vale Indonesia Tbk kembali melakukan panen raya, Sabtu (11/06/2022) lalu. Foto/Dok PT Vale
A A A
MOROWALI - Petani binaan program Pertanian Sehat Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PSRLB) melalui metode System of Rice Intensification (SRI) Organik PT Vale Indonesia Tbk kembali melakukan panen raya, Sabtu (11/06/2022) lalu. Kali ini, panen dilakukan di lahan milik Yusuf Ukasa (53) yang berlokasi di Desa Kolono, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.

Sejumlah pejabat pemerintah turut hadir dan ikut memanen padi SRI Organik bersama perwakilan PT Vale di lahan seluas 0,15 Hektar (Ha) milik Yusuf. Panen tersebut adalah kali kedua di musim pertama sejak Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) unggulan ini dimulai pada November 2021.



Yusuf mengaku puas dengan pola pertanian SRI Organik hasil pembinaan dari PT Vale . Ia mengatakan, produktivitas sawahnya bisa mencapai 4,8 Ton/Ha. Jumlah itu lebih baik ketimbang pola konvensional yang hanya 3,04 Ton/Ha.

"Saya berterima kasih kepada PT Vale karena telah menghadirkan program pertanian ini dengan kolaborasi bersama Pemda Morowali dan Yayasan Aliksa sebagai pendamping di lapangan. Kami para petani jadi sadar akan pentingnya SRI Organik demi keberlanjutan pangan sehat bagi masyarakat," ujar bapak lima anak ini.

Dia menerangkan, dengan program SRI Organik, ekosistem pertanian dapat terpelihara. Hasilnya pun sangat menjanjikan daripada sistem konvensional yang selalu bergantung pada ketersediaan pupuk kimia dan pestisida. "Kami sangat puas," imbuh Yusuf.

Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Morowali, Abdul Muttaqin Sonaru mengatakan pola pertanian SRI Organik yang diberikan PT Vale lewat pembinaan PSRLB dapat jadi rujukan untuk para perusahaan lain dalam menerapkan sosial PPM.

"Pengembangan metode SRI Organik adalah pilihan tepat bagi pemerintah dan mungkin bisa jadi rujukan bagi yang lain. Mari kita sama-sama ikhtiar untuk mensukseskan program ini. Dengan begitu ekosistem pangan bisa berkelanjutan berbasis pada pemberdayaan masyarakat," kata Muttaqin.

Menurutnya, PT Vale dengan program PSRLB adalah sentuhan yang tepat untuk kebutuhan dasar masyarakat. "Jadi tidak sekadar memberikan bantuan fisik berupa nominal uang, tetapi didampingi dan diberikan penguatan guna peningkatan sumber daya manusia dalam mengelolah usaha pertaniannya. Sehingga memiliki nilai tambah yang berkesinambungan," ungkap Muttaqin.

Dia mengaku, kehadiran PT Vale dengan program PSRLB di Blok Bahodopi merupakan anugerah yang membantu meringankan beban pemerintah khususnya dinas pertanian dalam melakukan pembinaan dan pendampingan secara langsung kepada petani. "Sehingga para petani tidak lagi bergantung pada produk instan yang berbahan kimia. Petani jadi lebih mandiri dengan metode SRI Organik," ujar Muttaqin.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1751 seconds (0.1#10.140)