Banyak Dokter PPDS Terpapar COVID-19, Gubernur Sulsel Bantu APD

Rabu, 24 Juni 2020 - 11:42 WIB
loading...
Banyak Dokter PPDS Terpapar COVID-19, Gubernur Sulsel Bantu APD
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah saat memberikan bantuan kepada dokter khusus Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) melalui dr Bambang Budiono. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah memberi perhatian tersendiri dokter khusus Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) yang banyak terpapar COVID-19 di Sulsel.

Karena kondisi tersebut, mantan Bupati Bantaeng dua periode ini, memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada mereka. Itu tidak lepas dari laporan dr Bambang Budiono yang disampaikan ke Ketua TP PKK Sulsel, Lies F Nurdin.



Karena laporan dokter yang berpraktik diSiloamHospitalMakassar dan Rumah Sakit Awal BrosMakassar ini, akhirnya dipanggil Gubernur Sulsel untuk mendapat bantuan alat pelindung diri (APD) yang akan disalurkan kepada Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Sulsel.

"Ini yang kami serahkan donasi semua. Kita dapat ventilator dan APD, ini karena kita bersinergi," kata Nurdin Abdullah di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel kepada dr Bambang Budiono, Kamis, (24/06/2020).

Adapun bantuan yang diberikan, berupa masker N95 sebanyak 300 buah, hazmat 500 buah, faceshield 100 buah dan Googgles sebanyak 300 buah. Bantuan selanjutnya juga akan diberikan sesuai yang dibutuhkan oleh PPDS.

Nurdin menyampaikan, dokter yang mengambil pendidikan juga harus dilindungi secara optimal. "Mereka harus kita lindungi," sebutnya.

Sementara itu dr Bambang menjelaskan, bahwa informasi yang diperolehnya di Sulsel. Sebanyak 10 dokter PPDS yang sedang mengambil spesialisasi terinfeksi. Kemudian di bagian kebidanan dilaporkan ada 16 dokter yang terinfeksi, tentu ini sangat memprihatinkan. Saat ini masih dilakukan pendataan agar memperoleh informasi yang tepat tentang PPDS yang terinfeksi di bagian-bagian lain.



"Sangat luar biasa perhatian dari Bapak Gubernur , karena ini berita baru saya sampaikan, kurang lebih dua hari lalu melalui Ibu. Lalu ibu membicarakan kepada Bapak, banyak sekali dokter yang sedang mengambil spesialisasi itu terkena. Tidak hanya di Makassar, tetapi di seluruh Indonesia, ratusan dokter PPDS terkena infeksi dan beberapa bahkan telah gugur," jelasnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1906 seconds (0.1#10.140)