OTK Tebang Pohon Palem di Makassar, Pemkot Rugi Rp50 Juta

Senin, 25 Juli 2022 - 21:04 WIB
loading...
OTK Tebang Pohon Palem di Makassar, Pemkot Rugi Rp50 Juta
Ruas Jalan Hertasning di Kota Makassar selalu padat kendaraan. Sejumlah pohon palem di ruas jalan itu dilaporkan ditebang OTK pada akhir pekan lalu. Foto/Dok SINDOnews
A A A
MAKASSAR - Sejumlah pohon palem di beberapa ruas jalan di Kota Makassar ditebang oleh orang tak dikenal (OTK). Kejadian itu berlangsung selama dua hari berturut-turut sejak Sabtu hingga Minggu (23-24/7/2022).

Penebangan itu terjadi di beberapa kelurahan di masing masing ruas jalan utama. Di antaranya yakni di Jalan Hertasning, Jalan Aroepala, Jalan Yusuf Dg. Ngawing, dan Jalan Pelita ll. Akibat kejadian itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengalami kerugian sekitar Rp50 juta.



"Kejadiannya malam hari, dua hari berturut-turut ada yang tebang pohon palm," ucap Camat Rappocini, Syahruddin.

Kata dia, pihak Pemkot Makassar telah melaporkan kejadian itu ke Polsek Rappocini. Hal itu sesuai dengan surat tanda penerimaan laporan dengan nomor: STPL/604/VII/2022/RESTABES MKSR/SEK RAPPOCINI tertanggal 25 Juli 2022.

Selain melaporkan ke pihak berwajib, Allu juga telah meminta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Makassar untuk menelusuri jejak oknum tersebut lewat CCTV.

"Kami sudah koordinasi dengan Kominfo dan kepolisan, kami tunggu hasilnya satu dua hari ke depan," jelasnya.

Selain di Jalan Hertasning, pelaku juga membabat pohon palm yang ada di sekitar Jalan Minasa Upa dan perumahan di Kelurahan Buakana. "Jadi kami minta lurah turun mengawasi sembari proses hukum berjalan," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar Aryati Puspasari Abady mengungkapkan, tindakan penebangan pohon tersebut masuk dalam pengrusakan fasilitas umum. Pasalnya, pohon tersebut sengaja ditanam untuk penghijauan.



"DLH siap mensuport kecamatan dan Dinas Kominfo jika pelakunya bisa ditemukan. Saya sudah turun ke lokasi, pohon yang jadi sasaran dari jenis palem. Padahal beberapa jenis tanaman lain tidak dirusak," ungkap Aryati.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar , Mahyuddin, mengaku akan segera memeriksa dan menelusuri rekaman CCTV di kawasan tersebut. "Segera kami cek CCTV-nya," singkat Mahyuddin.
(tri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2117 seconds (0.1#10.140)