234 Ribu Warga Masih Menganggur, Disnakertrans Sulsel Gelar Virtual Job Fair

Selasa, 30 Agustus 2022 - 19:11 WIB
loading...
A A A
Ardiles menilai, kualitas calon pekerja di Sulsel sudah cukup baik. Hanya saja, akses yang menjembatani mereka dengan perusahaan memang cukup minim.

Oleh karena itu, pihaknya menghadirkan job fair secara virtual ini agar para pencari kerja tak repot mengunjungi setiap stan perusahaan untuk melamar kerja. Di samping menghemat waktu, juga bisa menghemat pengeluaran.

"Makanya kami lakukan lewat virtual agar masyarakat tidak lagi keluar uang. Hanya cukup kuota (internet) saja. Melakukan sistem login dari rumah, sudah bisa lamar kerja. Hanya tinggal men-download semua persyaratan-persyaratan yang dipersyaratkan oleh perusahaan," urai dia.

Lebih jauh, pihaknya juga memberikan ruang yang sama kepada penyandang disabilitas terhadap akses kehidupan yang layak melalui pasar kerja.

Apalagi, pemerintah memiliki komitmen tinggi dalam memberikan keberpihakan kepada penyandang disabilitas. Mulai dari sisi regulasi dengan UU Nomor 8 Tahun 2016 telah ditekankan afirmasi kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas baik di sektor publik maupun swasta.

"Memang ini merupakan salah satu penekanan kami kepada perusahaan agar saudara kita yang berkebutuhan khusus itu bisa juga disiapkan job, dan hampir semua perusahaan merespon itu. Pada dasarnya mereka menerima yang berkebutuhan khusus," papar Ardiles.

Diketahui dalam Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2016, Tentang Penyandang Disabilitas, pasal 53 menyebutkan bahwa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) wajib mempekerjakan paling sedikit 2% (dua persen) penyandang disabilitas dari jumlah pegawai atau pekerja.

Sementara di sektor swasta kuota pekerja penyandang disabilitas hanya 1% (satu persen). Kendari begitu, Ardiles tetap mengupayakan agar kuota 2% itu bisa terpenuhi, meski di sektor swasta.

"Kami belum punya angka pasti tapi yang jelas hampir semua perusahaan menyiapkan itu. Kami belum punya hitungan pasti berapa kuotanya karena ini kan sampai sekarang ini masih berjalan terus. Sehingga kami belum menghitung total job untuk yang berkebutuhan khusus," pungkasnya.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.6213 seconds (0.1#10.140)